Rabu, 22 Juni 2011

AMAL JAMA'I

PENGERTIAN AMAL JAMA’I
Amal Jama’i (gerakan bersama) secara bahasa berarti “sekelompok manusia yang berhimpun bekerja bersama untuk mencapai tujuan yang sama.”
Al-‘amalul al-jamaa’i berarti bekerja sama berdasarkan kecepakatan dan bekerja bersama-sama sesuai tugas yang diberikan untuk memantapkan amal. Jadi, Al-‘amalul al-jamaa’i mendistribusikan amal (pekerjaan) kepada setiap anggota berdasarkan potensi yang dimilikinya untuk mencapai tujuan.


BEBERAPA CIRI AMAL JAMA’I
1. Aktivitas yang dijalankannya harus berdasarkan keputusan jamaah
Dalam konteks gerakan bersama, tindakan yang diambil oleh setiap anggota sebagai tambahan dari apa yang telah disebutkan harus berada dalam batas-batas Syar’i.
2. Mempunyai sistem organisasi yang lengkap dan aktivitas dijalankan secara rapi dan tersusun
Tujuan pengangkatan seorang Ketua dalam suatu organisasi atau jama’ah bukan semata-mata sebagai lambang, tetapi bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi dan memudahkan jama’ah untuk bergerak dan bertindak melakukan aktivitas Islami.
Dalam melaksanakan tugas-tugas tersebut tidak semua orang harus melaksanakannya, dan tidak semua orang harus terlibat dengan semua kegiatan tersebut. Bahkan sebaiknya masing-masing mengambil porsinya sendiri-sendiri.
3. Tindakan dan kegiatannya sesuai dengan strategi pendekatan yang telah digariskan oleh jamaah
4. Seluruh kegiatannya bertujuan untuk mencapai cita-cita yang telah ditetapkan bersama

URGENSI AMAL JAMA’I
1. Dustur Ilahi :
“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang mungkar; mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali Imran 3:104)
Dalam ayat ini Allah telah mengisyaratkan tentang wajibnya melaksanakan dakwah secara amal jama’i.
2. Perjuangan Islam terlalu berat untuk dipikul secara individual karena perjuangan Islam bertujuan mengikis habis jahiliyah sampai ke akar-akarnya dan menegakkan Islam sebagai penggantinya.
Tanpa adanya struktur (tandzim) haraki yang setarap dengan struktur yang dihadapi (jahiliyah) dalam segi kesadaran, penataan dan kekuatan, tugas perjuangan Islam tak mungkin dapat dihasung meskipun dengan berpayah-payah dan pengorbanan seluruh kemampuan.
3. Da’wah secara jama’ah adalah da’wah yang paling efektif dan sangat bermanfaat bagi Gerakan Islam. Sebaliknya da’wah secara sendirian akan kurang pengaruhnya dalam usaha menanamkan ajaran Islam pada umat manusia.
4. Beramal jama’i (bergerak secara bersama) akan memperkuat orang-orang yang lemah dan menambah kekuatan bagi orang-orang yang sudah kuat. Satu batu bata saja akan tetap lemah betapapun matangnya batu bata tersebut. Ribuan batu bata yang berserakan tidak akan membentuk kekuatan, kecuali jika telah menjadi dinding, yaitu antara batu bata yang satu dengan yang lain telah direkat dan ditata secara rapi.
“Orang Mu’min yang satu dengan orang Mu’min lainnya seperti bangunan yang saling memperrekat.” (Muttafaq ‘alaih)
"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran." (Al Maaidah 5:2)
5. Beramal jama’i sebagai sarana mencapai keridhaan Allah
“Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, seolah-olah mereka adalah bagunan yang tersusun kokoh.” (QS. Ash Shaff 61:4)
6. Dengan amal jama’i balasan yang diberikan berlipat ganda
Allah SWT memberikan ganjaran yang besar kepada ibadah yang dilakukan secara berjamaah seperti shalat berjamaah dan sebagainya.
7. Iman lebih terpelihara dalam lingkungan amal jama’i
Persatuan dalam amal jama’i merupakan benteng pertahanan dari ancaman kehancuran. Seorang diri bisa saja lenyap, jatuh atau disergap oleh syethan-syethan manusia dan jin. Tetapi jika ia berada di dalam Jama’ah maka akan terlindungi.
Seperti seekor kambing yang berada di tengah kawanannya. Tidak ada serigala yang berani memangsanya karena perlindungan kawanan itu sendiri. Serigala akan berani memangsanya manakala kambing itu keluar dari kawanannya atau berjalan sendirian.
“Kalian harus berjama’ah karena tangan Allah bersama Jama’ah. Barang siapa melesat sendirian maka ia akan melesat sendirian di neraka.” (Hadits)
“Sesungguhnya syethan adalah serigala manusia dan serigala itu hanya memakan kambing yang lepas (dari kawanan).” (Hadits)
“Kalian harus ber-Jama’ah, karena syethan itu bersama orang yang sendirian dan dia akan lebih jauh terhadap dua orang.” (Hadits)
8. Kebathilan yang terorganisir dapat mengalahkan kebaikan yang tidak terorganisir

JAMAAH MINAL MUSLIMIN (JAMAAH DARI KAUM MUSLIMIN)
Jamaah yang ada sekarang adalah jamaah minal muslimin bukan jamaah muslimin. Artinya, ada jamaah lain yang bergerak dan berdakwah untuk mencapai jamaah muslimin. Jamaah muslimin adalah khilafah Islamiyah yang tunggal, tidak boleh ada jamaah setelah berdirinya, karena Nabi Saw. bersabda untuk membunuh satu dari dua pimpinan jamaah muslimin (khalifah Islamiyah)

BAHAYA PERPECAHAN UMAT. PERSATUAN : SUATU KEWAJIBAN ISLAM

Tidak menjadi masalah jika di dalam tubuh Kebangkitan Islam itu terdapat berbagai amal jama’i, kelompok atau Jama’ah, yang masing-masing memiliki manhaj tersendiri dalam berkhidmat dan berjuang menegakkan Islam di muka bumi, sesuatu dengan penentuan sasaran, skala prioritas, sasaran dan tahapannya.
Tidaklah menjadi masalah, apabila hal itu merupakan ta’addudu tanawwu’ (perbedaan yang bersifat variatif) bukan ta’addudu ta’arudh (perbedaan yang bersifat kontradiktif). Asalkan semua pihak ada hubungan kerja dan koordinasi. Sehingga saling menyempurnakan dan menguatkan. Dalam menghadapi masalah-masalah asasi dan keprihatinan bersama harus mencerminkan satu barisan, laksana bangunan yang kokoh.
Tetapi yang menjadi masalah adalah jika satu gerakan Islam meluncur-kan makar terhadap gerakan Islam lainnya. Sehingga musuh itu datang dari dalam tubuh Kebangkitan Islam itu sendiri.
Tidaklah berbahaya jika terjadi perbedaan pendapat khususnya dalam soal-soal furu’ (cabang) dan sebagian ushul (pokok) yang tidak prinsipil. Tetapi yang berbahaya adalah perpecahan dan permusuhan yang telah diperingatkan Allah dan Rasul-Nya kepada kita.

Islam membenci perpecahan:
“Dan janganlah kamu menyerupai orang-orang yang bercerai berai dan berselisih sesudah datang keterangan yang jelas kepada mereka. Mereka itulah orang-orang yang mendapat siksa yang berat” (QS. Ali Imran: 105)
“Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agamanya dan mereka (terpecah) menjadi beberapa golongan, tidak ada sedikit pun tanggung jawabmu terhadap mereka. Sesungguhnya urusan mereka hanyalah (terserah) kepada Allah, kemudian Allah akan Memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat.” (QS. Al An’aam 6:159)
“Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya”. (QS. Asy-Syura 42:13)
“Barang siapa memisahkan diri dari Jama’ah sejengkal kemudian dia mati maka matinya adalah (mati) jahiliah”. (Muttafaq ‘alaih)
“Jauhkanlah diri kalian dari tindakan merusak hubungan persaudaraan karena tindakan itu adalah pencukur (agama)” (HR. Tirmidzi)
Islam sangat membenci perpecahan dan perselisihan, sampai Rasulullah saw. memerintahkan kepada orang yang sedang membaca al-Qur’an agar menghentikan bacaannya apabila bacaannya itu akan mengakibatkan perpecahan.
“Bacalah al-Qur’an selama bacaan itu dapat menyatukan hati kalian, tetapi jika kalian berselisih maka hentikanlah bacaan itu” (Muttafaq ‘alaih)

Artinya bubarlah dan pergilah supaya perselisihan itu tidak berlarut-larut lalu menimbulkan keburukan. Kendatipun keutamaan membaca al-Qur’an sangat besar, tetapi Nabi saw. tidak mengizinkan membacanya apabila bacaan itu akan membawa kepada pertentangan dan perselisihan. Baik perselisihan itu menyangkut qira’at ataupun menyangkut adab-adab lainnya. Para shahabat diperintahkan agar membubarkan majlis pada saat terjadinya perselisihan. Sementara itu masing-masing mereka tetap diperbolehkan berpegang teguh dengan qira’atnya.
Bimbingan Islam untuk memelihara persatuan :
“Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.” (Al-Hujurat 49:10)
“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok).” (al-Hujurat 49:11)
“Jauhkanlah diri kalian dari prasangka, karena prasangka itu merupakan omongan yang paling dusta. Janganlah saling mencurigai, saling menghasut, saling iri hati, saling membenci dan saling membuat makar. Tetapi jadilah Hamba-hamba Allah yang saling bersaudara”. (hadits)

Ada satu kisah di dalam al-Qur’an yang mengajarkan agar kita senantiasa menjaga kesatuan. Kisah tersebut ialah kisah Musa as. ketika pergi untuk memenuhi “panggilan” Allah selama tiga puluh malam kemudian disempurnakan dengan sepuluh sehingga menjadi empat puluh malam. Selama kepergian tersebut tugas Nabi Musa as. digantikan oleh saudaranya dan partnernya, Harun as. Selama kepergian Nabi Musa as. inilah, kaum diuji dengan penyembahan anak sapi yang dibuat oleh Samiri. Setelah kembali kepada kaumnya, Nabi Musa as. dikejutkan oleh penyimpangan besar yang menyentuh esensi aqidah yang dibawanya dan dibawa oleh semua Rasul sebelum ataupun sesudahnya.

Nabi Musa kemudian marah lalu melemparkan lembaran-lembarannya seraya menjambak rambut saudaranya dan berkata :
“Hai Harun! Apakah yang menyebabkanmu, waktu engkau melihat mereka sesat, untuk tidak mengikuti (contoh)-ku? Apakah (dengan sengaja) engkau telah durhaka kepada perintahku?” (QS. Thaha 20:92-93)
Jawaban Nabi Harun seperti disebutkan dalam al-Qur’an ialah :
“Ia (Harun) menjawab: Hai anak ibuku, janganlah engkau jambak jenggotku dan janganlah engkau tarik rambut kepalaku. Sesungguhnya aku takut engkau akan berkata: “Engkau telah memecah belah Bani Israel dan engkau tidak pelihara perkataanku”. (QS. Thaha 20:94)

Di dalam jawaban ini kita lihat bahwa Nabi Allah, Harun meminta maaf kepada saudaranya dengan ungkapan : “Aku takut bahwa engkau akan berkata: engkau telah memecah belah Bani Israel dan engkau tidak pelihara perkataanku”.

Ini berarti Nabi Harun as. mendiamkan tindakan kemusyrikan besar dan penyembahan anak sapi yang dibuat oleh Samiri, demi menjaga kesatuan Jama’ah dan khawatir akan perpecahannya. Tentu saja kekhawatiran tersebut hanya bersifat sementara, selama kepergian Musa. Setelah Nabi Musa kembali, kedua Rasul bersaudara ini bekerjasama dalam menangani krisis yang timbul.

ANALISA TUGAS AMAL JAMA’I
Tujuan-tujuan khusus :
1. Membina pribadi Muslim dan mengembalikan kepribadian Islam setelah dihancurkan oleh peradaban asing, Timur dan Barat
2. Membina keluarga Islam dan mengembalikan karakteristiknya yang asli agar dapat melaksanakan tugasnya, yaitu ikut berpartisipasi dalam menciptakan manusia Muslim yang sejati
3. Membina masyarakat Islam yang akan mencerminkan dakwah dan peri laku Islam, agar manusia dapat melihat hakikat Islam yang hanif ini dalam suatu bentuk yang kongkret di permukaan bumi
4. Mempersatukan umat Islam di seluruh penjuru dunia menjadi satu front kekuatan dalam menghadapi kekafiran, kemusyrikan dan kemunafikan, sehingga umat ini didengar perkataannya dan ditakuti gerakannya.

Sarana terpenting amal jama’i dalam mencapai tujuan-tujuan khusus :
1. Wajib mengembalikan mass-media, pengajaran, ekonomi dan alat-alat negara lainnya kepada Islam, supaya pengarahannya diatur sesuai dengan batas-batas dan syari’at Islam
2. Menghancurkan semua unsur kemunafikan dan kefasikan di dalam umat dan membersihkan masyarakat daripadanya
3. Mempersiapkan umat Islam sebaik-baiknya sehingga sesuai dengan berbagai tuntutan di masa datang.

Minggu, 19 Juni 2011

Profesi dan Amanah

Aku seorang PENGACARA sejak tahun 1999.
Profesi pengacara adalah salah satu profesi yang populer di Negeri yang sudah maju. Di Negeriku? Masih amat kontroversi. Kebanyakan orang datang pada pengacara saat ada masalah hukum saja. Kuratif dan rehabilitatif. Belum pada bidang preventif apalagi promotif. Pengacara banyak bohongnya, begitu orang mengidentikkan profesi ini. Benarkah? Kalau menurutku apapun profesi kita jujur tetaplah pilihan bijak seorang Abdullah. Tak peduli sebagai apapun profesinya. Profesi pengacara inilah yang kujadikan sarana untuk konsisten berjuang dijalur Yudikatif. Perjalanan waktupun menghantarkanku pada banyak hal. yang bermuara pada satu simpul bahwa aku harus terus belajar.

Dalam hal ini Ayahlah yang banyak berperan dalam proses belajarku sebagai pengacara. Ayah yang memang sudah puluhan tahun berpeluh-peluh diprofesi ini, sejak tahun 1980. Aku anak laki-laki ke-3 dalam keluarga yang sejak masa SMP sudah diarahkan Ayah untuk mengikuti jejaknya. Aku bukan tak punya pilihan. Cita-citaku sebenarnya menjadi seorang hakim. Tapi ternyata skenario Allah mengukuhkanku untuk menjadi seorang anak yang berbakti diprofesi yang sama dengan Ayahanda. Seorang lawyer. Walaupun mimpi untuk menjadi seorang hakim tetap tak bisa hilang dari do'aku. Suatu saat aku harus menjadi seorang hakim, hakim agung di sebuah Mahkamah Agung. Aamiin.

Sekum DPD PKS Kota Palembang, 2010-2015
Berkecimpung di dunia politik sungguh tak pernah kubayangkan. Kalaupun sekarang era kepartaian membuat aku harus menerima amanah untuk satu kepentingan, apa yang bisa kuelakkan. Ranah politik membukakan  mataku bahwa dakwah ini butuh kendaraan, dan ketika semua kepentingan memakai kendaraan roket, apakah dakwah harus tetap jalan kaki. Banyak yang menyangsikan bahwa kiprah PKS dikancah perpolitikan Negeri ini tak akan ada bedanya dengan yang lainnya. Tak masalah, buatku bukan hal yang bijak melayani semua opini yang menyudutkan PKS dengan semua tudingan tak beralasan, terlebih akhir-akhir ini isu demi isu menerpa. Tak mengapa, bukankah bila kapal berlayarnya makin ketengah samudera, maka ombaknyapun akan makin besar. Sesekali ada bocor disisi kapal, atau kapal tampak oleng, maka tetaplah menikmati laju pelayaran ini. Bersama tentu bisa. Dan dalam hal ini peran istriku yang paling nyata, membersamai, menguatkan dan juga selalu mendukung derapku di jalan ini. Sungguh, bukan karena satu ambisi pribadi aku berada kini. Sekali lagi semata dalam rangka melaksanakan amanah, bukan profesi apalagi jabatan. Tak butuh alasan untuk sebuah ketaatan. Taat, bermodalkan taat saja. Itu yang sampai saat ini membuatku kuat. Akan kubuktikan, bahwa akulah da'i sebelum menjadi yang lainnya. Nahnu du'at qobla kulli sai'in. 

Sabtu, 18 Juni 2011

Selamat Hari Lahir Nanda

6 tahun hari ini usiamu
banyak peristiwa yang kulewati bersamamu
dengan caramu kau ungkap cinta
makin hari makin sholeh
do'aku selalu semoga engkau menjadi pemimpin orang yang bertaqwa

Nanda, kau adalah satu dari sekian banyak anugrah terindah
amanah yang harus aku antar kejalan taqwa
tak semudah membalikkan telapak tangan
ini medannya para pejuang

Tapi Nanda...
jangan pernah menyerah, 
selalu bersemangat
raihlah mimpimu
seperti namamu HAMASAH
...pejuang sejati tak kenal kata henti

Muhammad 'Abid Hamasah, anak laki-laki pertamaku.

Selasa, 14 Juni 2011

Bantuan Hukum Gratis


Program bantuan hukum gratis sudah bergulir. Sejak aku bergabung dengan Tim Bantuan Hukum Gratis Propinsi sudah ada 3 perkara yang aku masukkan. Sedang yang aku tangani sudah ada 2 perkara. Karena ini skala Propinsi jadi perjalananku ke daerah antar Kabupaten yang ada di Sumatera Selatan.

Ini liputan saat menangani perkara lahan di Ogan Komering Ilir. Harus lewat jalur air. Syukurnya istriku ikut mendampingi perjalanan kali ini, bertualang katanya.

Sarana angkutan air, transfortasi yang sangat merakyat.

Terasa hembusan angin sungai, membuat kantuk datang.

Disepanjang jalan, sejauh mata memandang.

Warga yang minta diadvocasi.
Syarat mengajukan BHG, adalah:
1. Copy KTP
2. Copy KK
3. Surat Keterangan Tidak Mampu dari Kepala Desa atau Lurah

Bila ada yang ingin mengajukan, silakan menghubungi saya di 085267011065

Sabtu, 11 Juni 2011

NATAIJUTTAQWA

Sasaran :

þ Memahami makna taqwa dan jalan untuk mencapainya.

þ Memahami keutamaan yang diperoleh di dunia dan di akhirat bagi orang yang bertaqwa.

þ Termotivasi untuk menggapai derajat taqwa dengan melaksanakan perintahNya dan menajuhi laranganNya.


Sinopsis :

Ibadah menghasilkan taqwa. Sedangkan taqwa akan menghasilkan kebaikan di dunia di antaranya adalah ‘izzah, furqan, keberkahan, jalan keluar, rizqi, kemudahan. Hasil kebaikan di akhirat bagi orang bertaqwa meliputi dihapuskannya kesalahan, diberi ampunan dan pahala yang besar.


Hasiyah :

¨ Furqan

Dengan taqwa, Allah swt akan memberikan kepada kita furqan yaitu kemampuan membedakan dan memisahkan antara yang haq dengan yang batil, mana yang perlu diikuti dan mana yang tidak.

Dalil : furqan (QS. 98 : 29)

¨ Barakah

Bagi orang yang beriman dan bertaqwa, Allah swt akan melimpahkan barakah, yaitu kehidupan yang memiliki faedah bagi makhluq disekelilingnya sehingga menjadikan hidup tenang dan tenteram.

Dalil : barakah (QS. 7 : 96)

¨ Makhraja

Jalan keluar (makhraja) adalah juga sesuatu yang dilimpahkan Allah swt kepada orang yang beriman dan bertaqwa. Setiap kesulitan hidup yang dijumpainya dapat teratasi dengan hadirnya petunjuk jalan keluar dari Allah swt. Kemudahan ini hanya diperoleh bagi mereka yang bertaqwa, bersungguh-sungguh dan bertawakkal.

Dalil : makhraja (QS. 65 : 2)

¨ Rizqi

Rizqi yang halal akan dirasakan nikmat sebagai balasan bagi mereka yang bertaqwa. Bila sedikit akan bershabar atau jika banyak malah bersyukur, sehingga kesemuanya bukanlah fitnah yang menyulitkan.

Dalil : rizqi (QS. 65 :3)

¨ Kemudahan

Kemudahan akan ditampakkan sebagai balasan bagi mereka yang bertaqwa. Dengan bertaqwa kepada Allah swt, bisa saja diturunkan secara langsung ataupun dihadirkan dalam bentuk ketenangan jiwa dan kedamaian berislam, sehingga kesemuanya dirasakan bukanlah sebagai masalah.

Dalil : kemudahan (QS. 65 : 9)

¨ Kebaikan di dunia

Kebaikan dan kenikmatan di dunia bagi orang yang bertaqwa adalah barakah, jalan keluar, rizqi dan kemudahan.

Dalil : kebaikan di dunia (QS. 2 : 200)

¨ Kebaikan di akhirat

Kebaikan dan kenikmatan di akhirat bagi orang yang bertaqwa adalah dihapuskannya kesalahan yang dikerjakan, diampuni dosanya dan ganjaran pahala yang besar.

Dalil : kebaikan di akhirat , ampunan dan pahala yang besar (QS. 6 : 65)

Jumat, 10 Juni 2011

PENTING untuk Kita

PENTING UNTUK DIBACA PARA ORTU, CALON ORTU & PARA GURU

oleh Nuri Chudori , 03 April 2011, 16:09

Hasil Seminar tanggal 30 Oktober 2010 di Kemang village, Jakarta
By Elly Risman, M.Psi (Yayasan Kita & Buah Hati)

Di share dari teman yang ikut seminar di Jakarta.
Panjang tapi sangat menarik buat orang tua agar aware.

1. Seminar dibuka dengan layar presentasi yang menayangkan contoh sms anak sekarang, dengan huruf biasa tapi dibuat secara ALAY, tapi dibuat sedemikian rupa, sehingga kami, seluruh orang tua yang ada di ruangan seminar, tidak ada yang bisa membaca sms apakah itu?
Apa maksud sms tsb?

Alaaahh…sms alay kan bisa dibaca. meski bikin mata dan otak kerja keras dulu buat tau maksudnya?
NO! Totally, ga ada satupun yang bisa baca sms tsb.
Dan, Taaaraa…..ternyata selain dengan huruf alay, sms tsb, dibacanya harus dengan posisi HP terbalik (bagian atas HP menjadi bagian bawah)! Can u imagine thattt????

DAN isinya adalah:
” Hi, sayang, aku kangen nih. Udah lama kita GA ML, Yuk, mumpung bonyok lagi pergi, yuk kita ketemuan…dsb .” (sori saya agak lupa persisnya namun isinya kurang lebih spt itu – ML= Making Love=berhub SEX)

Seisi ruangan seminar lgs heboh.
Note dr pembicara: SMS sayang2an anak sekarang udah bukan i love u/I miss u, tapi udah soal LAMA GA ML…
Demmm…Ihikksss dari awal seminar, mata saya udah melotot lebaarr!

2. Anak2 kita hidup di era digital. Banyak media elektronik & cetak yang diakses anak, banyak yang mengandung unsur pornografi: Games, Internet, HP, TV, VCD, Komik, Majalah dll

3. Yang pertama dibahas adalah GAMES. Games diabad 21, berdasar penelitian, gambar lebih realistis, pemain bisa memilih karakter apa saja, yang tidak ada di dunia nyata, ketrampilan lebih kompleks dan kecekatan yg lebih tinggi—> Kepuasan dan kecanduan lebih besar.

4. Jenis Games lebih beraneka macam: Aksi, adventure, strategi, Role playing.
Note dari pembicara:

SUPER HATI2 dengan GAMES anak-anak.
a. Ada games yang bergenre awal action, isinya adalah tembak2an dsb, namun ternyata jika, anak kita udah sampai level akhir, bonus di akhir levelnya adalah ML dengan pelacur jalanan…?????
b. Ada games yang berjenis role playing, dan naudzubillahimindzalik, ceritanya adalah tentang bagaimana “memperkosa paling asyik???????
Jadi tinggal pilih cerita yang melatarbelakangi , kemudian tinggal pilih perempuan model apa yg mau “dipilih”, modelnya ga pake baju sama sekali, dan tinggal pilih bagian tubuh mana yang mau dipegang pertama kali dst. Cursor berbentuk tangan, yg digerakkan oleh anak2-anak kitaa….——>Seisi ruangan seminar lgs heboh lagiii….Gumaman Astagfirrullah bertebarann di ruangan….:(
5. Pikir baik2 jika anda ingin membelikan games atau anak anak anda beli games sendiri/ meminjam games dari teman! Dan hati-hati , jika didepan sekolah anak2 ada warnet! Jenis Games yang ada, murah dan gampang didapat, jenisnya sudah diluar perkiraan kita, orang tua!
Note: suami saya, yg orang IT dan doyan maen games pun, terkejut bukan kepalang, pas tau soal jenis games ini!!:(
6. Internet. Situs Porno bertebaran di dunia maya. Dan, jangan salah, pembuatnya juga anak-anak kita juga! Bahkann…Untuk mendapatkan uang, mereka menjual video sex mereka sendiri!–> Pas seminar kami ditunjukkan ribuan video sex yg gampang diperoleh lewat internet.

Note dari pembicara:
a. Siapa bilang ML harus telanjang dan harus di tempat tidur/hotel ? –>> kami ditunjukkan sekilas video ABG berseragam SMP, sedang ML ditangga dan berpakaian lengkap!
b. Hamil?siapa takkut!–> Bisa Aborsi !

7. HP.
Hoho…Video2 sex tersebar melalui HP. Kapasitas HP yang besar, memungkinkan sang pemilik memiliki file2 berukuran besar seperti video dan gambar porno. Anak anda CLEAN?–>Bisa jadi dia dapat kiriman gambar/video dari temennya!
Kasus : (yg pernah ditangani Ibu Elly) Ada seorang Ibu, yg datang ke beliau, shock karena menemukan gambar Vagina-seseorang di BBnya, yg ternyata setelah ditelusuri adalah kepunyaan temen sekolah (wanita) anaknya yang lelaki (yang suka minjem BB beliau!)…:(

8. Televisi. Program TV yang masih pantas diikuti, bisa dihitung dengan 1 tangan. Lainnya adalah program pembodohan, hantu, kekerasan dan pornografi. Sinetron, telenovela, sinetron2 Jepang/korea , film dsb. Jangan salah, Iklan pun juga menyesatkan.Ayoo jangan anggap enteng sinteron/filim2 korea/jepang!Lama2 anak anda terbrainwash, terbiasa dengan kekerasan, sex bebas!

9. KOMIK. Ya, komik memang bergambar kartun. Tapi soal cerita, ga kalah dengan novel porno lainnya. Bahkan lebih mengerikan karena didukung dengan gambar. Gambar sampul depan, mungkin tidak menyiratkan 1 kepornoan pun, tapi didalamnya, kita orang tua harus tau bahwa ceritanya ujung2nya tentang sex bebas.
Notes: Dari, survey yang telah dilakukan pembicara, salah satu judul games, komik, dvd yang masuk dalam kategori “BaHAYA” adalah NAR***…semuanya yg berbau NAR***, hati2!! WATCH OUT!!!!
APA TUJUANNYA? APA YANG MEREKA INGINKAN TERHADAP ANAK-ANAK KITA
1.Yang mereka inginkan, anak dan remaja kita memiliki MENTAL MODEL PORNO = perpustakaan porno, yang bisa diakses kapan saja dan dimana saja.
2.Kerusakan otak permanen —> yang hasil akhir yang diinginkan adalah–>INCEST!!!
3.Sasaran tembak utama: Anak2 kita yg belum baligh. Jika sudah mengalami 33-36 ejakulasi–> pecandu pornografi –>PASAR MASA DEPAN!!!

PROSES KECANDUAN DAN AKIBATNYA:
1. Didalam otak ada bagian yang disebut PRE FRONTAL CORTEX (PFC). PFC, tempat dibuatnya moral, nilai2, bertanggung jawab untuk: perencanaan masa depan, organisasi, pengaturan emosi, control diri, konsekuensi, pengambilan keputusan. PFC–> Matang diusia 25 thn.
2. Sekali anak mencoba “kenikmatan” semu–>Dopamin ( ket: suatu hormon yang dihasilkan oleh hipotalamus) diproduksi –> Anak merasa senang–> Kemudian timbul rasa bersalah.
3. Saat anak merasa senang tsb (kebanjiran Dopamin), maka yang akan terganggu adalah: Analisa, penilaian, pemahaman, pengambilan keputusan, Makna hubungan, Hati Nurani—> Spiritualitas /Iman akan terkikis–> ANAK TUMBANG–> Mental Model Porno—>INCEST!!!!
4. Bagian otak yang rusak karena Narkoba: 3 bagian saja, tapi oleh Pornografi/SEX: 5 bagian otak yang rusak!
5. Industri yang terlibat Pornografi: Entertainment, Pornografi, Perfilman, Majalah Porno, Musik, Jaringan TV Kabel, Pembuat dan pemasar Video Games dll

SIAPKAH KITA SEBAGAI ORTU?

1. Kesalahan Budaya.
Yang mengasuh anak: IBU!! Ayah mencari Nafkah, bila perlu baru lapor Ayah!! SALAH BESAR!—> REVOLUSI PENGASUHAN!! ………… (Nyambung dengan artikel pak Gendi, Where’s All The Father Gone?Kemana
Para Ayah?…Indonesia , A Fatherless Country???) Lihat fenomena Anak2 Jack Mania?–> Kemana AYAHmu nakkk?Kemana ibumu naak????
Note: Bukan main saya bersyukurnya saya, pas bagian ini. Syukur Alhamdullillah, saya berhasil “memaksa” suami saya untuk ikut seminar ini.
2. Kelalaian kita sebagai ortu:
Orang Tua Kurang:
1. Mempunyai waktu dengan anak.
Are u a weekend parent? Anak di ikutkan les sana-sini. Pertanyaan orang tua ke anak hanya tentang les mu gimana nak? Nilaimu berapa nak? Kamu ga bolos kan?Kamu biasa ngerjain ujian kan hari ini?—> Anak2 menjadi anak yg BLASTED (Boring–>Lazzy–> Stress!)

2. Mengajarkan agama & penerapannya?
—> Eksport! Merasa cukup menyekolahkan anak2 di sekolah berbasis agama. Anak disuruh les ngaji/agama. Penerapan? NOL BESAR!!!…. Menyuruh anak sholat tepat waktu, ortu? Bolong2 sholatnya? Ortu berbaju tertutup, anaknya maen ke mall hanya memakai rok mini/tanktop? Anak disuruh les ngaji? Ortunya ngaji aja ga bisa!!!! dsb..dsbb..

3. Target pengasuhan:
UMUM, kurang teguh pada prinsip—> hanyut dalam TREND. Temen anak di sekolah pada punya IPOD, Anak buru2 dibelikan—> malu dibilang ga trendy? Malu anak punyanya HP jadul yg cuma bisa sms/telp?–> dibelikan BB palg mutakhir…

4. Tanggap Teknologi & Gagap Teknologi (Gaptek)
Ortu bisanya memfasilitasi, tapi nol besar dengan pengetahuan mengenai perangkat yg dibelikan buat anak-anaknya. Buktinya: baca sms alay aja ga bisa!…gimana mo ngawasin anak?
Note dr pembicara: Jadi orangtua, harus “GAUL” dan PINTER !!! siapa biang jadi orangtua itu gampang?

5. Memberikan anak perangkat teknologi, tidak tahu akibat negatifnya, tanpa penjelasan dan tanpa persyaratan.

Note dr pembicara:
Orang Tua sekarang adalah Generasi ORTU yang ABAI…
Generasi ORTU PINGSAN!!
Yang penting anak sekolah,les, diam di rumah didepan Komputer, Games, HP, Televisi —> Yakin, Anak anda AMAN????

6. Berkomunikasi yang baik dan benar : tidak memahami perasaan anak & remaja.

TIPS Membuat Anak Tangguh di Era Digital:

1. Hadirkan Allah/Tuhan didalam diri anak. Ajarkan untuk selalu ingat Allah, taat kepadaNYA dari kecil. Hindari: Jangan sampai kamu hamil ya, Bikin malu keluarga! Bapak / Ibu malu!!!—> Salah Besar. Ajarkan bahwa, dimanapun dia berada, Allah tau apa yang dia perbuat!
2. Perbaiki pola pengasuhan/parenting. Libatkan kedua-belah pihak. Jangan jadi ortu yang abai bin pin
3. Validasi anak : penerimaan, pengakuan dan Pujian Jangan jadikan anak anda, anak yang BLASTED! Boringg –> Lazzy –> Stressed!!
4. Mandiri & Bertanggung jawab kepada ALLAH, diri sendiri, keluarga & masyarakat.
5. Memberikan fasilitas pada anak harus dengan landasan dan persyaratan agama yang jelas
6. Mempunyai MODEL yang baik dan benar

KOMIK

• Cek bacaan anak
• Baca dulu sebelum membeli
• Secara Berkala periksa meja belajar/lemari/kolong tempat tidur . Notes: JANGAN SAMPAI KETAHUAN ANAK!!
• Kenalkan anak pada berbagai jenis bacaan
• Diskusikan bacaan dengan anak

GAMES

• Perhatikan letak computer/media video games di rumah
• Perhatikan jarak antara mata anak/ruang cukup pencahayaan , layar tidak terlalu terang
• Pilihkan meja & kursi yang ergonomis
• Buat kesepakatan dengan anak tentang:
o Berapa dalam seminggu
o Kapan waktu yang tepat
o Games apa yg boleh dimainkan
o Sanksi apa yang diberlakukan , jika melanggar
• Dampingi anak dalam membeli games dan cek selalu rating Games dalam kemasan games.
Banyak video games ber-rating AO (Adult Only) atau M (mature) yang dibajak dengan rating ESRB (Entertainment Software Rating Board, sebuah lembaga pemberi rating untuk games hiburan) diubah menjadi Teen, seperti GTA San Andreas, Mass Effect, Gta IV dsb.


Notes:
Marak video game kekerasan yang menampilkan secara gamblang adegan seksual di tengah-tengah video gamenya seperti GTA: San Andreas dan Mass Effect. GTA: San Andreas mendapatkan kecaman keras dari banyak kalangan dunia seperti Jack Thompson dan Hillary Clinton, sehingga memaksa produsennya mengganti rating ESRBnya menjadi AO (awalnya M (Mature)). Hal ini mengakibatkan profitnya turun hingga $28.8 juta.
Pada tanggal 20 Oktober 2003, Aaron Hamel dan Kimberly Bede menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh 2 remaja, William dan Josh Buckner, karena keduanya terinspirasi setelah memainkan GTA:III. Akibat kejadian tersebut Aaron meninggal dunia, sedangkan Kimberley mengalami luka parah.

TV
• Atur jam menonton TV

o No TV dibawah 2 thun
o 5-7 tahun paling lama menonton TV: 2 jam/hari

• Kenalkan dan diskusikan ttg program TV yang baik dan buruk
• Perhatikan jarak menonton

INTERNET

• Perhatikan letak computer : tidak menghadap dinding
• Lakukan filterisasi terhadap situs porno (pasang alat pemblokir situs porno)
• Buat Kesepakatan tentang waktu bermain internet
• Secara berkala, cek situs apa saja yang telah dibuka anak di computer

IKHTIAR Pamungkas

1. Perbanyak mendengarkan perasaan. GUNAKAN 2 TELINGA lebih sering daripada satu MULUT
2. Orang tua harus TTS = TEGAS, TEGAR, SABAR
3. Meningkatkan diri dengan berbagai macam pengetahuan (Seminar, pelatihan, buku parenting dan agama)
4. Setelah semua upaya —> DOA
Jujur, pas pada saat mengikuti seminar tsb, beberapa kali, saya menitik-kan airmata – mbrebes mili. 
Betapa saya merinding hebat dan pengen segera pulang memeluk anak-anak saya..
Semoga saya bukan salah satu orangtua yg pingsan ituu… 
Semoga anak2 saya (kita), menjadi anak2 yang sholeh dan selalu dilindungi oleh Yang Maha Kuasa
Amin…aminn..Ya robbal alamin…
Mohon maaf jika kurang berkenan…

editing by ridwansaiman@gmail.com